FF YoonHae "Problem" Part 1

Author : Rahmaniah Dhuha as Han Hyun Chan

Main Cast : Im Yoona
                    Lee Donghae

Cover by : PieCherry 

Genre : Friendship, Romance

Problem

Yoona pov 

Aku tak akan membayangkan sebelumnya akan terjadi seperti ini, aku tidak pernah membayangkan ini akan terjadi padaku juga keluargaku. Aku dan keluargaku jatuh miskin karena perusahaan ayahku bangkrut. Awalnya aku dan keluargaku tinggal di Seoul dengan rumah mewah & mobil mewah semua serba mewah. Tapi sekarang aku hanya tinggal dirumah sederhana di daerah Mokpo, tempat aku sekolah pun tidak sama seperti dulu. Sekarang aku hanya bersekolah di daerah itu dan walaupun sekolah itu tidak begitu besar tetapi aku sangat menyukainya. Aku malah mempunyai sahabat baru Yuri dan Seohyun, dia begitu menerimaku.

Yoona pov end

Kehidupan yang mewah tidak selamanya membuatmu bahagia, namun kehidupan yang sederhana itu malah akan membuatmu bahagia.

 Author pov

"Makan malam siap" Ucap Ny Im sambil menaruh makanan yang selesai ia masak

"Waw sepertinya sangat lezat" Ucap Yoona sambil ingin mencomot makanan itu.

"Hust.." Tangan Ny Im langsung mengebuk lembut tangan Yoona yang akan mencomot makanan itu

"Panggil appa dan eonnimu dulu" Sambungnya

"Baiklah Eomma sayang" Yoona langsung kearah ruang tengah untuk memangil eonni dan appanya yang sedang asik menonton. Walaupun rumah ini tidak sebesar rumah sebelumnya namun Yoona dan keluarganya sangat betah untuk tinggal disana.

---

"Appa Eonni mari makan, makanan sudah siap" Yoona langsung menarik tangan Appa dan Eonninya itu

"Aku sudah lapar" Sambungnya

"Baiklah tapi bisakah kau melepaskan tanganku ini"

"Yasudah ayo" Ajak Yoona yang langsung berlari kearah meja makan dan duduk dengan tenang disana

---

"Selesai, kenyang sekali. Gomawo eomma makanan hari ini sangat lezat" Ucap Yoona sambil memagang perutnya yang kekenyangan itu

"Yaiyalah, jatah makananku juga kamu abiskan gimana gak kenyang" 

"Dari pada tidak ada yang makan" 

"Baiklah aku kalah, aku juga sangat kenyang walau sebagaian jatahku di makan olehmu"

"Sudah setiap selesai makan kalian selalu begini" Ucap Ny Im 

"Tidak apa, bukannya malah seru rumah kita jadi berisik" Ucap Tuan Im

"Iya juga rumah kita lebih ramai dari sebelumnya" 

"Iya aku juga lebih suka keluarga kita yang sekarang lebih seru dan ... " Ucap Fany Eonni namun perkataannya disela oleh Yoona

"kita bisa berkumpul saat makan seperti ini, bisanya appa tidak pernah makan bersama kami, dan juga ..."Sekarang perktaan Yoona disela oleh Fany

"Eomma sekarang jadi sering memasak dan masakannya sangat enak bikin aku ketagihan lagi" Fany hanya tersenyum

〰○ 〰○ 〰○ 〰○

"Yuri... Seohyun..." Teriak Yoona memasuki kelasnya sehingga semua mata tertuju padanya (?)

"Kenapa? Pagi pagi sudah teriak bikin kupingku panas kau Im YoonAh"Teriak Yuri yang teriakannya itu lebih kencang dari teriakan Yona

"Yak kau Kwon Yuri teriakannya melebihi teriakanku"

"Sudah pagi pagi sudah bikin berisik, duduk sini" Ucap Seohyun yang mengajak Yoona dan Yuri duduk disebalahnya

"Sepertinya Yoong kau hari ini sangat senang" Tanya Seohyun

"Iya iya memnagnya ada apa?ceritakan pada kami" Sambung Yuri

"Tadi saat aku berjalan melewati lapangan basket ....."


Flashback


"Im Yoona, Yak kamu tolong ambilkan bola basket itu" Ucap Donghae, namja yang terkenal disekolah itu walaupun dia bukan dari keluarga ternama

"Aku ...?" 

"Iya kamu tolong ambilkan bola basket itu dan lemparkan kearahku" Perintah Donghae 

Yoona langsung melemparkannya kearah Lee Donghae namja yang sangat tampan disekolahnya itu.


Flashback end


"Terus?" Tanya Yuri

"Ya sudah itu saja" Jawab Yoona sambil mengembangkan senyumnya itu

"Jadi kau senang cuma gara gara itu Im Yoona?" Tanya Yuri tidak percaya, Yuri tahu Sahabatnya itu sangat menyukai namja tampan itu

"Dan dia tidak mengucapkan terimakasih padamu" Sambung Seohyun

"Tidak" Ucap Yoona sambil mengelengkan kepala dan tersenyum

"Tapi yang penting dia tahu namaku" Sambung Yoona

"Oke oke, daripada kita lanjutin perbincangan ini dan Im Yoona menjadi gila mending kita menyelesaikan PR Matematika jika tidak Leeteuk Seongsenim bakal menghukum kita" Ucap Seohyun dan YooYul hanya mengangukan kepala

---

"Huh.. untung saja tadi kita masih sempat mengerjakan PR itu jika tidak..."

"Kita semua bisa dihukum" Ucap Yuri menyangga perkata Seohyun

"Yoong kenapa kau melamun" Tanya Seohyun

"Liat disana" Yoona menunjuk keselah satu orang yang berkumpul didekat gerbang itu.

"Lee Donghae Sunbae?"Tanya Yuri dan Yoona hanya menganguk 'mengiyakan'

---

Yoona pov

Hah.. senang sekali aku bisa melihatnya lagi. tapi sayang dia bersama Gengnya disana ada Jessica sunbae, Sooyoung sunbae, Hyoyeon sunbae, Sungmin sunbae, Eunhyuk sunbae. Aku sangat tidak menyukai mereka,kecuali sama Donghae sunbae. Walaupun mereka sangat sombong tapi berbeda dengan Donghae sunbae, memang Donghae sunbae sangat dingin sama orang yang tidak dikenalnya. Tapi yang aku dengar dia sangat setia pada seorang yeoja yang dia cintai. Pasti sangat beruntung yeoja yang akan menjadi kekasihnya nanti. Dan Pastinya itu bukan aku.

Yoona pov end

---

"Sekarang kau harus mendekatinya dan harus menjadikannya pacarnya setelah itu kau memutuskannya" Perintah seorang Yeoja pada Donghae. Yeoja itu adalah Jessica

"Tapi... Aku tidak bisa melakukan itu"

"Kenapa, kau kasihan? Sudah sana jika tidak kami akan menyakiti orang orang yang kamu sayangi" Ancam Yeoja itu kepada Donghae, dan dia tidak bisa menolaknya karena itu menyangkut orang yang dia sayang. Sebenarnya Donghae juga tidak mau melakukan perintahnya itu namun dia tidak bisa menolaknya. Dia sangat salah untuk memasuki Geng itu.


Donghae pov

Seharusnya aku tidak masuk keGeng itu, aku tidak tega jika nanti akan memutuskannya pasti sangat sakit. Aku merasa bersalah pada diriku sendiri karena aku salah untuk memasuki Geng ini. Geng ini tidak sebaik yang aku kira. Jika waktu bisa berputar aku tidak mau hal ini terjadi dan aku tidak mau nantinya menyakiti seorang yeoja.

 ---

"Yoona maukah kau pulang bersamaku" Ucapku tersenyum padanya, padahal aku tidak mau memulai ini semua yang akan membuat hatinya sakit nanti 

"Mmm.." Yoona hanya berfikir sambil melirik kedua sahabatnya itu

"Sudahlah Yoong kau pergi saja aku dan seohyun tidak apa" Ucap sahabatnya itu aku tidak tahu siapa namanya

Donghae pov end

---

"Yoong bagaimana kencanmu kemarin dengan Donghae sunbae" Tanya Yuri

"Dia.. menyatakan cintanya kepadaku"

"Mwo..?" Teriak Seohyun dan Yuri dikantin itu pagi ini, untung saja kantin pada hari ini masih sepi

"Terus kau terima?" Tanya Seohyun

Yoona hanya mengganguk mengiyakan

"Chukae Yoong" Ucap Seohyun dan Yuri bersama mereka berdua memang sangat kompak

"Tapi.. aku curiga mengapa dia menyatakan cinta dengan mu sangat cepat bukankah kau baru kemarin berkencan?" Tanya Seohyun, dia curiga sesuatu yang aneh akan terjadi

"Iya juga.. tapi sekarang yang terpenting mereka berdua sudah resmi berpacaran dan aku ingin minta traktirannya" Teriak Yuri

"Kalau traktirannya lain kali saja, saat ini uang di sakuku sedang menipis kau jangan menambah tipis sakuku ini Yuri"

"Benar itu Yuri" Seohyun malah membela Yoona

"Yak kau Seohyun kenapa kau malah membela Yoona seharusnya kau membela aku kan"

"Maafkan aku Yuri, yasudah hari ini aku yang teraktir"

"Wa, tumben sekali seorang Seo Joo Hyun meneraktir kita? Apakah hari ini ada yang membuatmu senang?" Tanya Yoona

"Kau tidak tahu Im Yoona, kemarin dia juga diajak pulang sama Kyuhyun sunbae, dan aku jadi pulang sendiri kemarin" Yuri menjelaskan

Pembicaraan mereka terhenti setelah mendengar bel tanda untuk masuk kelas.

---

"Baiklah kumpulkan PR kalian" Ucap Kang seongsenim, guru matematika disekolah mereka

"PR? aku lupa mengerjakannya" Yoona sangat panik, tidak biasanya dia melupakan PR walaupun itu dikerjakan disekolah

"Kau belum mengerjakannya Yoong. Tamatlah kau hari ini Yoong" Memang guru matematikanya ini begitu kejam, tidak mengerjakan PR hukumanlah yang harus didapatnya

"Siapa yang belum mengerjakan PR hari ini?" Yoona mengangkat tangannya, dia tahu kalau dia tidak mengangkat tangannya dan berbohong dengan guru Matematikannya itu dia akan dihukum lebih berat

"Im Yoona sekarang kau keluar, dan berlari dilapangan sebanyak 10x" Sudah Yoona duga sebelumnya gurunya itu akan memberikan hukuman itu. Yoona tidak bisa mngelak lagi.

---

"Hae liat bukankah itu pacar barumu, sedang apa dia berlari dilapangan" Ucap Eunhyuk yang melihat ke arah jendela, memang bangku eunhyuk membelakangi bangku donghae dan itu tepat disamping jendela

"Mungkin dia dihukum, biarkan saja" 

"Kau ini pacarnya tapi tidak mempedulikannya" Eunhyuk sedikit agak menggebuk punggung donghae

"Yak dia kan bukan pacar aku beneran hyuukk" Teriakan donghae itu membuat kim seosengnim selaku guru sejarahnya itu melihat kearahnya

"Kau leedonghae cepat keluar dari berlari dilapangan selama 3 kali" donghae tidak membantah, dia malah senang karena pelajaran ini pelajarna yang membuatnya bosan

---

"Seo liat kesana, dia bukannya lari malah pacaran" Ucap yuri, matanya mengarah ke luar jendela

"Iya, enak ya dia sudah punya pacar tapi kita belum"

"Tenang bukannya kau sedang dekat dengan kyuhyun, seharusnya aku yang bilang begitu"

"Sudahlah tidak usah diteruskan nanti kita juga malah dihukum lagi"

---

Donghae pov

aku dihukum sebenarnya senang, tapi mengapa yoona itu juga dihukum, dan malah dia berlari disebelahku

"Oppa kau dihukum juga?" Tanyanya aku hanya mengganguk tanpa memberinya senyuman sedikitpun

"Kenapa oppa dihukum? Pasti gara gara tidak mengerjakan PR sama sepertiku ya" mengapa dia bawel sekali 

"Tidak, aku berteriak saat pelajaran tadi" sebenarnya aku malas menjawab pertanyaannya itu, tapi aku juga bosen jika hanya berlari dan tidak ada orang yang diajak berbicara

"Oh" dia hanya membentuk huruf O dimulutnya, apakah dia tidak tahu kalau aku bosan.

Aku langsung mempercepat larianku, dan dia sepertinya masih berada jauh dibelakangku.

"Im Yoona" Aku hanya memangilnya namun pandanganku masih kearah depan

"Im Yoona, kau tidak mendengarku" Aku sedikit berteriak namun dia tidak menjawab panggilannya itu, dan akhirnya kuputuskan untuk melihatnya, aku memutarkan leherku kebelakang dan ternyata Im Yoona itu dia pingsan.

Aku langsung mengendongnya ke UKS, aku tahu pasti nanti si jessica itu memarahiku dan bilang mengapa kau biarkan saja dia pingsan disana, aku tidak bisa, aku sudah menyakiti hatinya.

---

Dia sangat cantik saat tertidur Aku tahu aku tidak boleh menyukainya karena aku hanya 'memainkan' hatinya saja. Namun aku mempunyai rasa yang berbeda saat menatap matanya itu, matanya yang indah, dan bibirnya yang tipis membuat nafsuku meningkat. Aniyo itu tidak boleh terjadi

Aku harus menunggunya sampai dia sadar, tidak apa jika aku dimarahi guru lagi aku rela.

"Op..pa" Aku mulai tenang setelah dia sadar

"Kau sudah sadar, yasudah aku kekelas dulu" Ucapku datar sebenarnya aku masih mau disini, tapi itu tidak mungkin

"Gomawo oppa" Ucapnya pelan, akupun samar samar mendengarnya

Donghae pov end

''aku tahu donghae oppa tadi menggendongku bahkan dia juga menungguku sampai aku sadar, walaupun dia berlaga cuek tapi aku tahu pasti di hatinya dia sangat menyayangiku, Gomawo Oppa" Batin Yoona

---

Yoona memutuskan untuk kembali kelasnya, masih ada setengah jam lagi untuk mengikuti pelajaran matematikanya itu.

Yoona mengetuk pintu kelasnya dengan sangat pelan, dia masih terlihat lemas.

"Silahkan masuk" Ucap gurunya itu. Yoona langsung duduk ditempat duduknya dan dia heran padahal dia belum sampai 10 kali berputar dilapangan, namun gurunya itu malah memberinya masuk. aku sangat beruntung hari ini. 

---

"Yoong benar kau tidak apa apa, kau mau pulang sendiri hari ini?" Tanya Seohyun

"Kemana leedonghae itu, bukannya mengantar pacarnya pulang dia malah tidak tahu kemana"

"Tidak apa, aku bisa sendiri dadah~" Yoona melambaikan tangannya, sebenarnya dia memang belum begiu sehat dia pingsan karena dia belum sarapan tadi pagi, dan dia agak kurang sehat hari ini.

Seorang pria bertubuh tinggi, tegap berwajah manis menghampiri Yoona

"Yoona mari aku antar kau pulang sepertinya kau sedang tidak sehat hari ini" Ucap namja itu, kelas dia bersebelahan dengan Yoona 

Yoona hanya diam tak menanggapi

Siapakah sebenarnya namja itu? 

T.B.C 

Maaf kalau ff ini gak jelas, author lagi ngebut ngerjainnya dan abis ini bakalan hiatus dulu mau UN soalnya~ dan author belum nentuin bakalan chapter atau nggak, komentar sangat dibutuhkan Gomawo for reading ^^